Self-Contained Breathing Apparatus (SCBA) adalah alat pelindung diri yang dirancang untuk melindungi pengguna dari atmosfer berbahaya, seperti kekurangan oksigen, gas beracun, atau asap. SCBA sering digunakan oleh petugas pemadam kebakaran, pekerja industri, dan pekerja di lingkungan berisiko tinggi lainnya. Berikut adalah panduan tata cara penggunaan SCBA secara benar untuk menjamin keselamatan dan efektivitas.
1. Persiapan Sebelum Penggunaan
- Pemeriksaan Fisik Alat
- Periksa kondisi fisik SCBA, termasuk tabung udara, masker, harness, dan regulator.
- Pastikan tidak ada kerusakan seperti retakan, kebocoran, atau komponen yang aus.
- Cek Tekanan Udara
- Pastikan tabung SCBA terisi penuh dengan tekanan udara sesuai standar (biasanya 2.200–4.500 psi, tergantung jenis SCBA).
- Periksa manometer untuk memastikan tekanan stabil.
- Kenali Area Kerja
- Identifikasi potensi bahaya di lokasi kerja, seperti asap, gas beracun, atau ruang terbatas.
- Pastikan area evakuasi dan prosedur darurat telah dipahami.
2. Cara Memakai SCBA dengan Benar
- Pasang Harness
- Kenakan harness di bahu, kemudian sesuaikan tali bahu dan pinggang hingga terasa nyaman namun tetap kencang.
- Pasang Masker
- Tempelkan masker pada wajah, pastikan segel rapat di sekitar hidung dan mulut.
- Gunakan strap untuk mengencangkan masker tanpa meninggalkan celah udara.
- Hubungkan Regulator ke Masker
- Sambungkan regulator ke masker hingga terdengar bunyi klik.
- Buka katup udara pada tabung untuk memastikan aliran udara stabil.
- Periksa Fungsionalitas
- Lakukan tes seal dengan menahan napas atau mengatur aliran udara. Pastikan tidak ada kebocoran.
- Pastikan alarm tekanan rendah berfungsi.
3. Penggunaan SCBA saat Bertugas
- Selalu Pantau Tekanan Udara
- Periksa manometer secara berkala untuk memastikan tabung memiliki cukup udara selama penggunaan.
- Hindari Gerakan Berlebihan
- Hindari gerakan yang terlalu cepat atau berat untuk menghemat suplai udara.
- Tetap Berkomunikasi
- Gunakan perangkat komunikasi tambahan jika diperlukan, terutama di situasi darurat.
- Ikuti SOP
- Tetap patuhi prosedur keselamatan yang berlaku di lokasi kerja.
4. Setelah Penggunaan
- Matikan Aliran Udara
- Tutup katup udara di tabung sebelum melepas SCBA.
- Bersihkan dan Simpan
- Bersihkan masker dan komponen lainnya dengan kain lembab dan disinfektan yang sesuai.
- Simpan SCBA di tempat yang kering, bersih, dan bebas dari paparan langsung sinar matahari.
- Periksa Kembali
- Lakukan pemeriksaan ulang untuk memastikan SCBA siap digunakan kembali jika diperlukan.
5. Pelatihan dan Pemeliharaan SCBA
- Pelatihan: Pekerja harus menjalani pelatihan penggunaan SCBA secara berkala untuk memastikan kompetensi.
- Pemeliharaan Rutin: Lakukan inspeksi dan perawatan SCBA sesuai rekomendasi pabrikan. Jika ditemukan kerusakan, segera lakukan perbaikan atau penggantian.
Kesimpulan
Penggunaan SCBA yang benar sangat penting untuk melindungi pekerja dari atmosfer berbahaya. Dengan mengikuti tata cara penggunaan yang tepat dan melakukan perawatan rutin, SCBA dapat berfungsi optimal, membantu pekerja tetap aman di lingkungan kerja yang berisiko tinggi. Yuk kenali penggunaan SCBA (Self-Contained Breathing Apparatus) secara gratis di Pelatihan Ahli K3 Umum Sertifikasi KEMNAKER RI offline Yogyakarta dan di Pelatihan Pengawas K3 Migas Sertifikasi BNSP hanya di Artha Safety Indonesia